100 Marbot dan Guru Ngaji Terima Santunan dari Yayasan Al Kahfi

100 Marbot dan Guru Ngaji Terima Santunan dari Yayasan Al Kahfi

CIREBON-Dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Yayasan Al-Kahfi Cabang Cirebon menyelenggarakan program Peduli Marbot dan Guru Ngaji. Sebanyak 100 Guru Ngaji dan Marbot Masjid dari  25 Kampung  di wilayah Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon menerima santunan sembako dan uang kadeudeuh dari Yayasan Al Kahfi Cabang Cirebon. Pemberian santunan kepada guru ngaji dan marbot tersebut berlangsung pada saat menggelar peringatan Maulid Nabi di Gedung Pramuka, Kebon Pelok, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Sabtu siang (29/12). Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua MUI Kota Cirebon KH Sholihin Uzer, Camat Harjamukti, dan undangan lainnya \"\"Pantauan radarcirebon.com sebelum pemberian santunan, seluruh undangan yang hadir diberikan siraman rohani oleh Ketua MUI Kota Cirebon KH Sholihin Uzer dan doa bersama. Selanjutnya, masing-masing marbot masjid dan guru ngaji mendapat bingkisan dan uang kadedeuh dari Yayasan Al Kahfi. Menurut Ketua Yayasan Al Kahfi Cabang Cirebon Alifa Kurnia kepada radarcirebon.com menuturkan, kegiatan tersebut merupakan wujud penghargaan atas jasa-jasa para Marbot Masjid dan Guru Ngaji. “Berdasarkan survei kami, para marbot yang mengabdi di kampung-kampung wilayah Kecamatan Harjamukti hanya mendapatkan upay Rp2000 perbulan. Maka itu, kami merasa peduli terhadap para marbot ini dengan memberikan sembako dan uang kadeudeuh sebesar Rp100 ribu per marbot,” katanya. Dijelaskan Alifa, Yayasan Al Kahfi sebelumnya sudah sering melakukan kegiatan sosial lainnya di Kota Cirebon. “Setiap bulannya kami punya program rutin yaitu membina 103  anak yatim dan duafa dalam pendidikan sekolahnya, mengaji dan sebagainya. Minggu lalu kami juga menggelar pelatihan karakter bekerjasama dengan kampus Mahardika,” jelasnya. Masih kata Alifa, Yayasan Al Kahfi adalah lembaga organisasi dakwah sosial pendidikan dan penyantunan dengan cabang di berbagai kota Indonesia.  “Kegiatan dan program Yayasan Al Kahfi sangat banyak. Tidak hanya bidang pendidikan saja namun juga penelitian, diskusi ilmiah, dakwah terprogram, pembinaan moral, pengiriman tenaga ahli di berbagai daerah, penerbitan, seni alkahfinita, penyantunan dan berbagai aksi sosial lainnya di Indonesia. Saat ini Yayasan Al Kahfi telah memiliki cabang lebih dari 20 kota di Indonesia,” tuturnya. Menurutnya, kegiatan Al-Kahfi sangat nyata karena langsung terjun dan bermanfaat bagi masyarakat. \" Ini merupakan kegiatan yang positif, yang nanti akan mengangkat guru-guru ngaji dan marbot. Nanti akan meningkatkan semangat dalam menjalankan tugasnya yang mulia itu,\" pungkasnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: